Membuat copywriting yang tepat pada bisnis produk fashion Anda menjadi salah satu cara untuk membuat memikat perhatian pengunjung. Sebab, copywriting yang tepat akan mampu menyuguhkan keunggulan produk fashion Anda. Selain itu, copywriting yang tepat juga akan membuat bisnis Anda terlihat lebih menarik dibandingkan dengan kompetitor bisnis Anda. Nah, sudahkah Anda mengetahui contoh copywriting produk fashion yang baik dan benar?
COPYWRITING PRODUK FASHION YANG BENAR DAN MENARIK
Copywriting adalah proses menulis materi pemasaran atau promosi dengan gaya persuasif yang bertujuan untuk menarik perhatian pengunjung. Maka, sudah jelas bahwa copywriting yang Anda tulis harus mampu untuk memikat perhatian pengunjung terhadap produk fashion yang Anda tawarkan. Copywriting tidak hanya bisa diterapkan dalam sebuah tulisan, melainkan juga dapat diterapkan dalam media lain seperti video dan podcast. Anda juga dapat menerapkan copywriting ke dalam berbagai bentuk media promosi, seperti landing page, artikel blog, post media sosial, iklan berbayar di Google, video dan podcast di Youtube, dan lain-lain. Pada umumnya, copywriting dapat ditemukan di mana saja. Namun, tidak semua copywriting yang Anda lihat dapat dikatakan sebagai copywriting yang benar dan menarik, lho. Sebab, copywriting Anda harus memuat beberapa elemen penting untuk menjadi copywriting yang benar dan menarik. Yuk, simak di bawah penjelasannya!
ELEMEN PENTING DI DALAM COPYWRITING
1. Jenis Copywriting
Dalam membuat copywriting, Anda harus menentukan jenis copywriting yang akan Anda tulis. Anda dapat merencanakan berbagai jenis copywriting, seperti marketing copywriting, brand copywriting, SEO copywriting, technical copywriting, dan direct response copywriting. Tentu saja terdapat perbedaan yang signifikan pada jenis-jenis copywriting tersebut. Dalam membuat marketing copywriting, Anda harus meyakinkan pengunjung agar membeli produk fashion yang Anda tawarkan. Apabila Anda membuat brand copywriting, Anda harus memaparkan secara jelas identitas brand produk fashion Anda dan menjelaskan apa yang membedakan brand Anda dengan brand lainnya.
Sementara itu, dalam membuat SEO copywriting, Anda harus menerapkan teknik SEO untuk mendukung konten bisnis produk fashion Anda. Hal ini berbeda dengan technical copywriting yang berfokus pada informasi mendalam mengenai cara kerja suatu produk yang Anda tawarkan. Apabila Anda ingin mendapatkan tanggapan langsung dari pengunjung, Anda dapat menerapkan jenis direct response copywriting, yaitu jenis copywriting yang dapat membuat pengunjung melakukan beberapa tindakan seperti mendaftar menjadi anggota, menghubungi CTA, membagikan konten ke pengunjung lain, dan lain-lain.
2. Gaya Copywriting
Setelah menentukan jenis copywriting yang akan Anda terapkan, selanjutnya Anda perlu menentukan gaya copywriting yang akan Anda terapkan. Hal ini tentunya harus Anda sesuaikan terlebih dahulu dengan konsep dan image produk fashion Anda. Anda dapat membuat copywriting dengan gaya storytelling copywriting, forthright copywriting, hyperbolic copywriting, personal copywriting, dan news copy page copywriting.
Pada copywriting dengan gaya storytelling, Anda harus menceritakan produk fashion Anda secara terperinci. Storytelling copywriting Anda harus memuat penjelasan dan deskripsi lengkap mengenai produk fashion yang akan Anda tawarkan. Sementara itu, forthright copywriting mengharuskan Anda untuk menulis kelebihan dan kekurangan produk fashion Anda secara terang-terangan. Copywriting dengan gaya forthright akan membuat pengunjung berpikir bahwa produk fashion Anda realistis sehingga mereka akan lebih mudah untuk mempercayai apa yang Anda tulis di dalam copywriting Anda. Hal ini berbeda dengan hyperbolic copywriting yang mengharuskan Anda untuk menyajikan informasi produk Anda secara melebih-lebihkan. Namun, copywriting ini sedikit tricky. Sebab, meskipun pengunjung akan semakin kagum dengan produk Anda, namun pengunjung akan lebih mudah merasa kecewa apabila produk yang Anda tawarkan tidak sesuai dengan ekspektasi mereka. Apabila Anda belum terlalu yakin untuk memasarkan produk fashion Anda dengan gaya hyperbolic copywriting, Anda dapat menerapkan gaya personal copywriting.
Dalam personal copywriting, Anda harus memasarkan produk fashion Anda seolah-olah Anda hanya berbicara dengan satu orang saja. Dengan begitu, pengunjung akan merasa lebih dekat dengan produk fashion yang Anda tawarkan. Sementara itu, untuk memasarkan produk fashion Anda dengan lebih general, Anda dapat menerapkan news copy page, yaitu copywriting dalam bentuk pengumuman atau berita yang memuat informasi produk. Meskipun news copy page copywriting memiliki kesan yang formal dan kaku, namun melalui copy page copywriting, Anda dapat menjelaskan produk fashion Anda dengan lebih jelas dan detail.
3. Prinsip Copywriting
Selain memiliki jenis dan gaya copywriting, Anda juga harus menerapkan prinsip copywriting. Copywriting Anda harus memuat beberapa prinsip seperti reciprocity, authority, dan scarcity. Dalam prinsip reciprocity (timbal balik), Anda harus mampu membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan pengunjung. Misalnya, Anda akan memberikan voucher pembelian untuk produk fashion Anda kepada pengunjung yang mendaftar sebagai member. Sementara itu, pada prinsip authority (otoritas), Anda harus memiliki bukti nyata atau hasil riset tertentu yang dapat mendukung produk fashion Anda. Misalnya, Anda dapat menggunakan sumber bahan produk fashion dari pabrik yang terkemuka dan ramah lingkungan. Terakhir, Anda harus memiliki prinsip scarcity (kelangkaan) untuk menjelaskan keekslusifan produk fashion yang Anda tawarkan. Dengan begitu, pengunjung akan semakin tertarik dengan produk fashion Anda.
CONTOH COPYWRITING PRODUK FASHION YANG BENAR DAN MENARIK
Setelah membaca penjelasan di atas mengenai copywriting pada produk fashion, yuk simak contoh copywriting produk fashion yang benar dan menarik di bawah ini!
Gambar di atas ialah contoh copywriting milik ZALORA. ZALORA dapat dikatakan sebagai platform produk fashion yang memiliki copywriting yang benar dan menarik. Pertama, ZALORA telah menyuguhkan informasi yang padat dan ringkas untuk menarik perhatian pengunjung. Pada kalimat “Kami memiliki lebih dari 150.000 produk yang dapat memenuhi kebutuhan fashion Anda, mulai dari rok hingga gaun, sepatu kets hingga sandal, pakaian olahraga hingga jam tangan, dan masih banyak lagi”, ZALORA mampu memasarkan brand mereka sebagai brand yang sangat lengkap dan menarik.
Selain itu, ZALORA juga menyuguhkan keunggulan brand mereka melalui kalimat “Dengan navigasi pencarian sederhana, daftar koleksi, dan harga yang menarik kami memberikan kemudahan untuk Anda berbelanja online untuk menemukan barang yang Anda butuhkan. Jadikanlah momen belanja fashion online Anda menjadi aktifitas yang menyenangkan dengan ZALORA Indonesia. Nantikan promo terbesar dan terbanyak yang akan diberikan oleh ZALORA saat Harbolnas mendatang”. Pengunjung yang membaca kalimat copywriting tersebut akan semakin tertarik dengan kemudahan berbelanja di ZALORA. Tak hanya itu, pengunjung juga akan semakin tertarik sebab ZALORA menjanjikan adanya promo terbesar saat Harbolnas (Hari Belanja Online Nasional) mendatang. Tak hanya itu, ZALORA juga memberikan jaminan bahwa produk fashion mereka memiliki kualitas terbaik dan original.
ZALORA telah menulis copywriting yang memuat jenis, gaya, dan prinsip copywriting yang benar dan menarik. Maka, tidak heran apabila saat ini ZALORA menjadi salah satu platform belanja produk fashion yang memiliki banyak sekali pelanggan.
Untuk itu, apabila Anda ingin membuat copywriting yang benar dan menarik pada produk fashion Anda, Anda harus dapat memuat jenis, gaya, dan prinsip yang tepat. Semakin menarik copywriting Anda, maka akan semakin banyak pengunjung yang tertarik dengan produk fashion Anda.
(Penulis: Nabila Zulfa Cahyani, 2022)